Kerusakan Fuel Pump Akibat Premium?

MOBIL BEKAS :   Mobil menjadi susah hidup bisa disebabkan oleh berbagai hal. Seperti pengalaman Rasyid dengan Suzuki Aerio-nya. Setelah melakukan prosedur pemeriksaan standar mobil tetap tidak bisa hidup. Lalu apa penyebab dari masalah ini?

Beruntung, tak jauh dari rumahnya, ada bengkel yang jadi langganannya selama ini. Meski bukan bengkel resmi, tapi Rasyid sudah percaya dengan mekaniknya. Mobil pun didorong menuju bengkel.

Sesampainya di bengkel, Rasyid mengutarakan keadaan mobil yang dialaminya. "Mobil tak mau hidup saat distarter. Seperti bensin tidak naik ke injektor," terang Rasyid kepada sang mekanik. Si mekanik pun mencoba apa yang telah dikatakan pelanggannya. Benar saja, mesin mobil tak mau hidup saat distarter.

Anto, mekanik Intan Motor pun langsung memeriksa sistem injeksi pada pasokan bahan bakar. Pada injektor tak terdeteksi adanya kerusakan ataupun penyumbatan. Penyumbatan maupun kebocoran pada selang bensin pun tak ditemukannya.

Tips Mudah Uji Kinerja Booster Rem

Akhirnya, pengecekan pun beralih ke fuel pump atau pompa bensin yang terdapat di dalam tangki bensin. Setelah melepas tangki dari bodi mobil, dan mencopot fuel pump-nya. Ternyata pompa bensin sudah tak mampu lagi memompa bensin untuk mensuplai ke injektor, sehingga mesin mobil tak akan hidup jika distarter.

Pompa bensin yang mengalami kerusakan adalah tipe listrik yang direndam dalam tangki bensin. Tugas pompa hanya menyedot bensin di tangki lantas mengirimkannya ke rel bahan bakar di mesin untuk seterusnya disemprotkan ke lubang isap (intake port).

Berbagai opini umum pun muncul! Misalnya, ada yang menduga bahwa pengemudi menambahkan aditif ke tangki? Apa benar? Lantas, ada pula yang beranggapan bahwa para sopir membiarkan jumlah bensinnya tipis dan baru mengisinya setelah hampir habis!

Kita tidak menepis semua dugaan tersebut! Namun, dari hasil temuan atau kesimpulan kerusakan yang dialami pada fuel pump, umumnya adalah premium yang digunakan kotor.

Bensin yang merendam pompa meninggalkan endapan pada brush atau bearing pompa, juga bisa pada bagian lain. Akibatnya, pada bagian sensitif, kendati ukuran kotoran kecil, mengakibatkan kerja pompa tidak normal atau mati total.