Memulai Online Shop? Simak Tipsnya Agar Sukses dan Efektif - Tahun 2019, teknologi semakin maju, semua kegiatan berbasis internet dan teknologi. Dari jasa pesan antar makanan, hingga berdagang via online pun sekarang bukan hal yang aneh lagi.
Berjualan secara online memang lebih fleksibel dan efektif baik dari segi waktu maupun dari segi finansial. Dengan berjualan online, kamu dapat memangkas biaya jika dibandingkan dengan berjualan secara tradisional. Salah satunya dapat memangkas biaya sewa gedung. Jika memiliki online shop, maka tidak perlu menyewa ruko untuk display produk.
Selain itu, memiliki usaha online shop saat ini memang terlihat mudah, hanya berbekal perangkat elektronik yang terhubung dengan jaringan internet sudah dapat menjalankan bisnis.
Namun, tahukah kamu walaupun semua orang saat ini telah terhubung dengan internet, memiliki online shop ternyata ada triknya agar selalu berjalan sesuai keinginan. Nah, berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dengan benar agar online shop mu bisa sukses :
Sebelum memutuskan untuk membuka online shop, harus mengetahui dulu apa yang hendak kamu jual. Sebenarnya, ini bukan hanya diperuntukkan untuk bisnis online saja, akan tetapi berlaku juga untuk bisnis offline.
Namun, untuk online shop, hal ini sangat penting untuk diperhatikan. Berdagang secara online tentunya berkaitan erat dengan jasa pengiriman. Maka dari itu, sebelum memulai bisnis online, kamu harus menentukan produk apa yang hendak dijual, berikut dengan jasa pengirimannya.
Tentunya, tidak akan sama sistemnya ketika memilih untuk menjual makanan atau ketika memilih untuk menjual pakaian. Saat memilih untuk menjual pakaian, kamu bisa memakai jasa pengiriman umum, yang memakan waktu beberapa hari untuk produk sampai di tangan pembeli.
Akan tetapi, jika memilih untuk menjual makanan, maka kamu harus picky untuk urusan jasa pengiriman. Sangat tidak mungkin memakai jasa pengiriman yang digunakan untuk pengiriman pakaian. Kamu harus memilih jasa pengiriman cepat yang dapat mengantar makanan dalam kurun waktu beberapa jam.
Kamu bisa memilih untuk menggunakan platform yang memang sesuai dengan jenis bisnismu. Bisa menggunakan platform pihak ketiga yang membuat penjual dan pembeli selalu merasa aman.
Misalnya saja ketika memilih untuk menjual produk antik yang memiliki harga hingga jutaan rupiah, untuk mempermudah pembeli, kamu bisa memilih platform yang menyediakan pembayaran secara cicilan. Ini tentunya akan menjadi nilai plus untuk pembeli karena bisa melakukan pembayaran secara cicilan walaupun dilakukan secara online.
Jika penjualan dilakukan secara offline, mungkin display produk yang dijual menjadi hal yang sangat penting. Ini juga berlaku untuk online shop. Tapi media yang digunakan berbeda. Online shop lebih menggunakan foto sebagai media untuk display produk.
Oleh karena itu, foto produk yang sangat menarik akan membuat calon pembeli merasa ingin membelinya. Kamu bisa melakukan sesi photoshoot untuk keperluan online shopmu. Jika perlu menyewa photographer sekaligus modelnya untuk menghasilkan gambar yang bagus sehingga calon pembeli merasa terpengaruhi untuk membelinya.
Promosi pun ada banyak macamnya, kamu bisa melakukan promosi dengan potongan harga, gratis ongkir, buy one get one free, atau dengan pemberian souvenir untuk pembelian dengan nilai tertentu.
Tidak perlu takut rugi dengan menerapkan sistem ini, karena dengan adanya promosi in akan menarik pembeli hingga berkali-kali lipat yang dapat menutup biaya promosimu.
Dengan melakukan quality control untuk produk yang kamu jual, maka pembeli akan semakin percaya pada tokomu. Dan tidak menutup kemungkinan pembeli akan membagikan pengalamannya kepada orang lain. Ingat, promosi dari mulut ke mulut memiliki andil yang cukup besar. Maka, jangan pernah mengecewakan pembeli karena kualitas produk yang kurang bagus juga akan cepat menyebar.
 |
| Memulai Online Shop? Simak Tipsnya Agar Sukses dan Efektif |
Berjualan secara online memang lebih fleksibel dan efektif baik dari segi waktu maupun dari segi finansial. Dengan berjualan online, kamu dapat memangkas biaya jika dibandingkan dengan berjualan secara tradisional. Salah satunya dapat memangkas biaya sewa gedung. Jika memiliki online shop, maka tidak perlu menyewa ruko untuk display produk.
Selain itu, memiliki usaha online shop saat ini memang terlihat mudah, hanya berbekal perangkat elektronik yang terhubung dengan jaringan internet sudah dapat menjalankan bisnis.
Namun, tahukah kamu walaupun semua orang saat ini telah terhubung dengan internet, memiliki online shop ternyata ada triknya agar selalu berjalan sesuai keinginan. Nah, berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dengan benar agar online shop mu bisa sukses :
1. Apa yang Hendak Dijual
Sebelum memutuskan untuk membuka online shop, harus mengetahui dulu apa yang hendak kamu jual. Sebenarnya, ini bukan hanya diperuntukkan untuk bisnis online saja, akan tetapi berlaku juga untuk bisnis offline.
Namun, untuk online shop, hal ini sangat penting untuk diperhatikan. Berdagang secara online tentunya berkaitan erat dengan jasa pengiriman. Maka dari itu, sebelum memulai bisnis online, kamu harus menentukan produk apa yang hendak dijual, berikut dengan jasa pengirimannya.
Tentunya, tidak akan sama sistemnya ketika memilih untuk menjual makanan atau ketika memilih untuk menjual pakaian. Saat memilih untuk menjual pakaian, kamu bisa memakai jasa pengiriman umum, yang memakan waktu beberapa hari untuk produk sampai di tangan pembeli.
Akan tetapi, jika memilih untuk menjual makanan, maka kamu harus picky untuk urusan jasa pengiriman. Sangat tidak mungkin memakai jasa pengiriman yang digunakan untuk pengiriman pakaian. Kamu harus memilih jasa pengiriman cepat yang dapat mengantar makanan dalam kurun waktu beberapa jam.
2. Platform Online Shop
Saat ini sangat banyak platform untuk berbisnis secara online. Baik melalui pihak ketiga ataupun secara langsung. Ketika hendak terjun dalam bisnis online, penentuan platform yang hendak digunakan juga memegang peran penting. Ini berkaitan dengan strategi berjangka agar bisnismu selalu berjalan lancar, tidak berhenti di tengah jalan.Kamu bisa memilih untuk menggunakan platform yang memang sesuai dengan jenis bisnismu. Bisa menggunakan platform pihak ketiga yang membuat penjual dan pembeli selalu merasa aman.
Misalnya saja ketika memilih untuk menjual produk antik yang memiliki harga hingga jutaan rupiah, untuk mempermudah pembeli, kamu bisa memilih platform yang menyediakan pembayaran secara cicilan. Ini tentunya akan menjadi nilai plus untuk pembeli karena bisa melakukan pembayaran secara cicilan walaupun dilakukan secara online.
3. Visual adalah Segalanya
Jika penjualan dilakukan secara offline, mungkin display produk yang dijual menjadi hal yang sangat penting. Ini juga berlaku untuk online shop. Tapi media yang digunakan berbeda. Online shop lebih menggunakan foto sebagai media untuk display produk.
Oleh karena itu, foto produk yang sangat menarik akan membuat calon pembeli merasa ingin membelinya. Kamu bisa melakukan sesi photoshoot untuk keperluan online shopmu. Jika perlu menyewa photographer sekaligus modelnya untuk menghasilkan gambar yang bagus sehingga calon pembeli merasa terpengaruhi untuk membelinya.
4. Promosi
Promosi? Siapa yang tidak tertarik dengan promo, apapun jenisnya? Promosi banyak sekali tujuannya, salah satunya yaitu agar masyarakat luas lebih mengetahui online shopmu. dengan adanya promosi, pembeli akan lebih tertarik untuk membeli produkmu.Promosi pun ada banyak macamnya, kamu bisa melakukan promosi dengan potongan harga, gratis ongkir, buy one get one free, atau dengan pemberian souvenir untuk pembelian dengan nilai tertentu.
Tidak perlu takut rugi dengan menerapkan sistem ini, karena dengan adanya promosi in akan menarik pembeli hingga berkali-kali lipat yang dapat menutup biaya promosimu.
5. Kualitas Produk
Apapun yang bisnisnya, baik online maupun offline, kualitas produk harus selalu menjadi hal penting. Apalagi dalam bisnis online, yang berarti pembeli tidak dapat memeriksa sendiri. Maka kamu harus selalu memeriksa kualitas produk yang dijual untuk menjaga kepercayaan pembeli.Dengan melakukan quality control untuk produk yang kamu jual, maka pembeli akan semakin percaya pada tokomu. Dan tidak menutup kemungkinan pembeli akan membagikan pengalamannya kepada orang lain. Ingat, promosi dari mulut ke mulut memiliki andil yang cukup besar. Maka, jangan pernah mengecewakan pembeli karena kualitas produk yang kurang bagus juga akan cepat menyebar.
Post A Comment:
0 comments: