7 Destinasi Wisata Yogyakarta yang Tampak Menawan dengan Cahaya Senja - Yogyakarta, kota dengan seribu daya tariknya yang memukau, memang tak pernah sepi peminat dari para penggila traveling. Yogyakarta selalu menjadi destinasi andalan karena atraksi wisatanya yang lain dari yang lain.
Bagi yang belum memiliki pengalaman berwisata di provinsi yang berdekatan dengan Jawa Tengah tersebut, Yogyakarta selalu menjadi kota yang menarik untuk Anda kunjungi setiap saat. Suguhan wisata beragam, mulai dari, wisata sejarah, belanja, dan bahkan wisata alam dapat ditemukan di kota ini.
Teruntuk yang merasa kangen dengan keindahan yang ada di Yogyakarta, menjadikan kota ini sebagai destinasi wisata saat liburan berikutnya tentu adalah ide yang cemerlang. Suasana yang sepi namun eksotis membuat yang belum pernah melihat indahnya wisata Yogyakarta saat matahari belum memuncak merasa belum menikmati atraksi terbaik dari kota ini.
Candi Borobudur juga hampir tidak pernah absen dalam setiap rencana perjalanan wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Selain karena menjadi salah satu situs paling megah di dunia, Candi Borobudur juga memiliki cerita yang menarik.
Corak Candi Borobudur yang bertingkat sangat cocok dinikmati sembari menunggu sang surya terbenam. Dapat menikmati suasana sunyi hingga matahari tenggelam tentu akan menjadi pengalaman romantis, terlebih lagi saat berkunjung dengan pasangan. Oleh karena itu, jangan lewatkan kesempatan menikmati langit senja di Candi Borobudur saat berkunjung ke Yogyakarta bersama orang terkasih.
Karena lokasi yang berdekatan, destinasi Puthuk Setumbu seringkali dikunjungi pasca ke Candi Borobudur. Hanya berjarak ratusan meter dari Candi Borobudur, hampir tidak pernah membuat situs Puthuk Setumbu sepi pengunjung, terlebih lagi karena pemandangannya yang tak ada duanya.
Jika di Candi Borobudur Anda dapat menikmati keindahan langit jingga, di Puthuk Setumbu Anda dapat menanti mentari tenggelam dengan epiknya pemandangan Candi Borobudur. Dengan latar belakang kemegahan Candi Borobudur saat sunset di Puthuk Situmbu, dijamin Anda berharap tidak pernah lepas dari keindahan situs tersebut.
Saat ingin berkunjung ke Puncak Suroloyo, Anda perlu menyiapkan tenaga ekstra untuk mencapainya. Untuk sampai di Puncak Suroloyo, harus mendaki sekitar 300 anak tangga.
Namun, keindahan Puncak Suroloyo tidak akan pernah membuat perjuangan tersebut terasa sia-sia. Dengan memiliki background 4 gunung khas Indonesia, Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sindoro, dan Gunung Sumbing, sudah pasti semangat liburan akan kembali penuh, terlebih lagi saat berkunjung di sore hari.
Meski tidak seterkenal destinasi lainnya di Yogyakarta, lambat laun, Puncak Suroloyo bukan tak mungkin akan menjadi wisata andalan. Untuk itu, jadilah pengunjung yang lebih dulu menikmati keindahan senja di Puncak Suroloyo sebelum menjadi tempat wisata yang overrated.
Dikenal sebagai candi tertinggi yang ada di Yogyakarta membuat Candi Ijo cukup populer. Meski pengunjungnya tidak sebanyak Candi Borobudur, daya pikat Candi Ijo sangat sayang untuk dilewatkan saat berkunjung ke Yogyakarta.
Bukan rahasia lagi jika Pantai Parangtritis adalah destinasi primadona yang ada di Yogyakarta. Namun, jarang diketahui jika atraksi di wilayah tersebut bukanlah pantai belaka. Sedikit menengok ke timur, Anda dapat dengan mudah melihat bukit yang cukup menarik, Bukti Parang Endog.
Di Bukit Parang Endog, adai panorama Pantai Parangtritis dan olahraga yang dapat menguji mental, paralayang. Jika dikunjungi menjelang malam tiba, Anda dapat menunggu sang mentari perlahan tenggelam dan meninggalkan sinarnya. Sudah pasti pemandangan tersebut akan menjadi memori tak terlupakan yang tertanam dalam benak setelah berlibur ke Yogyakarta.
Jika sempat melihat postingan tentang hutan Kalibiru yang booming tersebut, pemandangan sore hari di kawasan tersebut memanglah sangat menakjubkan. Dengan berkunjung ke hutan wisata ini, Anda dapat menjadi salah satu pengunjung beruntung yang dapat merasakan ketentraman suasana sore hari Kalibiru.
Agar pengalaman berkunjung ke Kalibiru menjadi tidak terlupakan, ada satu spot panggung yang dibangun di atas pohon pinus. Jika berkesempatan untuk menaiki spot tersebut, mata Anda akan dimanjakan dengan panorama Waduk Sermo dari atas sana. Dengan luasnya perbukitan cantik sebagai hiasan lanskapnya, Kalibiru menjadi wisata wajib untuk dikunjungi di sore hari.
Kesan pertama bagi siapa saja yang berkunjung ke Ratu Boko pasti adalah kemistisannya. Meski dapat membuat bulu kuduk sekejap berdiri, Ratu Boko masih memiliki ciri khas keeksotisannya tersendiri.
Hal ini disebabkan karena bangunan di Ratu Boko sebenarnya adalah sebuah istana. Dengan luas area yang mencapai 250.000 meter persegi, dijamin Anda akan puas mengelilingi istana tersebut. Dengan banyak hiasan khas sebuah hunian raja dan ratu, tidak perlu risau kekurangan spot untuk berfoto.
Pastinya, agar hasil foto menjadi sempurna, berkunjung ke Ratu Boko saat sore hari hendaknya Anda lakukan. Dengan begitu, cahaya matahari saat senja menjadi efek yang menarik saat berswafoto.
Bagi yang belum memiliki pengalaman berwisata di provinsi yang berdekatan dengan Jawa Tengah tersebut, Yogyakarta selalu menjadi kota yang menarik untuk Anda kunjungi setiap saat. Suguhan wisata beragam, mulai dari, wisata sejarah, belanja, dan bahkan wisata alam dapat ditemukan di kota ini.
Teruntuk yang merasa kangen dengan keindahan yang ada di Yogyakarta, menjadikan kota ini sebagai destinasi wisata saat liburan berikutnya tentu adalah ide yang cemerlang. Suasana yang sepi namun eksotis membuat yang belum pernah melihat indahnya wisata Yogyakarta saat matahari belum memuncak merasa belum menikmati atraksi terbaik dari kota ini.
Keindahan tempat wisata Yogyakarta akan terlihat jauh lebih memukau dengan syahdunya cahaya matahari yang masih berada di ufuk. Untuk itu, bisa menjadi alasan menarik saat mengetahui bahwa suasana destinasi wisata di Yogyakarta tak akan pernah bisa dilupakan saat dikunjungi saat senja hari.Jalan-Jalan Murah, Napak Tilas Tempat Wisata Sejarah Kemerdekaan RI
1. Menikmati Langit Jingga di Candi Borobudur
Meski secara geografi tidak terletak di Yogyakarta, Candi Borobudur tetap menjadi destinasi wisata favorit para traveler yang menjadikan Yogyakarta sebagai destinasi wisata mereka. Karena hanya memakan waktu tempuh selama 2 jam dari Yogyakarta, tanggung rasanya jika berlibur ke daerah istimewa tersebut tanpa berkunjung ke Candi Borobudur.Candi Borobudur juga hampir tidak pernah absen dalam setiap rencana perjalanan wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Selain karena menjadi salah satu situs paling megah di dunia, Candi Borobudur juga memiliki cerita yang menarik.
Corak Candi Borobudur yang bertingkat sangat cocok dinikmati sembari menunggu sang surya terbenam. Dapat menikmati suasana sunyi hingga matahari tenggelam tentu akan menjadi pengalaman romantis, terlebih lagi saat berkunjung dengan pasangan. Oleh karena itu, jangan lewatkan kesempatan menikmati langit senja di Candi Borobudur saat berkunjung ke Yogyakarta bersama orang terkasih.
2. Senja di Puthuk Setumbu yang Tak Kalah Epik
Karena lokasi yang berdekatan, destinasi Puthuk Setumbu seringkali dikunjungi pasca ke Candi Borobudur. Hanya berjarak ratusan meter dari Candi Borobudur, hampir tidak pernah membuat situs Puthuk Setumbu sepi pengunjung, terlebih lagi karena pemandangannya yang tak ada duanya.
Jika di Candi Borobudur Anda dapat menikmati keindahan langit jingga, di Puthuk Setumbu Anda dapat menanti mentari tenggelam dengan epiknya pemandangan Candi Borobudur. Dengan latar belakang kemegahan Candi Borobudur saat sunset di Puthuk Situmbu, dijamin Anda berharap tidak pernah lepas dari keindahan situs tersebut.
3. Mengembalikan Semangat Liburan Sore Hari di Puncak Suroloyo
Saat ingin berkunjung ke Puncak Suroloyo, Anda perlu menyiapkan tenaga ekstra untuk mencapainya. Untuk sampai di Puncak Suroloyo, harus mendaki sekitar 300 anak tangga.
Namun, keindahan Puncak Suroloyo tidak akan pernah membuat perjuangan tersebut terasa sia-sia. Dengan memiliki background 4 gunung khas Indonesia, Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sindoro, dan Gunung Sumbing, sudah pasti semangat liburan akan kembali penuh, terlebih lagi saat berkunjung di sore hari.
Meski tidak seterkenal destinasi lainnya di Yogyakarta, lambat laun, Puncak Suroloyo bukan tak mungkin akan menjadi wisata andalan. Untuk itu, jadilah pengunjung yang lebih dulu menikmati keindahan senja di Puncak Suroloyo sebelum menjadi tempat wisata yang overrated.
4. Romantisnya Senja di Ketinggian Candi Ijo
Dikenal sebagai candi tertinggi yang ada di Yogyakarta membuat Candi Ijo cukup populer. Meski pengunjungnya tidak sebanyak Candi Borobudur, daya pikat Candi Ijo sangat sayang untuk dilewatkan saat berkunjung ke Yogyakarta.
Hiasan relief di dinding candi dibalut oleh cahaya khas sore hari sudah pasti akan membuat beban pikiran yang tertimbun selama ini hilang tanpa bekas. Ditambah dengan kesempatan untuk melihat landscape alami Yogyakarta, Anda akan merasa ingin terjebak pada momen tersebut selamanya. Jadi, jangan lupa untuk menyisakan satu slot kosong di rencana perjalanan untuk berkunjung ke Candi Ijo ini.Bisa Sampai Rp157 Juta Per Malam, Ini Dia Daftar Hotel Termahal Di Indonesia
5. Menunggu Malam Diatas Bukit Parang Endog
Bukan rahasia lagi jika Pantai Parangtritis adalah destinasi primadona yang ada di Yogyakarta. Namun, jarang diketahui jika atraksi di wilayah tersebut bukanlah pantai belaka. Sedikit menengok ke timur, Anda dapat dengan mudah melihat bukit yang cukup menarik, Bukti Parang Endog.
Di Bukit Parang Endog, adai panorama Pantai Parangtritis dan olahraga yang dapat menguji mental, paralayang. Jika dikunjungi menjelang malam tiba, Anda dapat menunggu sang mentari perlahan tenggelam dan meninggalkan sinarnya. Sudah pasti pemandangan tersebut akan menjadi memori tak terlupakan yang tertanam dalam benak setelah berlibur ke Yogyakarta.
6. Hiasan Warna Jingga di Kalibiru
Di kawasan Pegunungan Menoreh, Anda dapat berkunjung ke Desa Kalibiru, Kulon Progo. Disana terdapat satu destinasi wisata yang sangat menarik, yaitu hutan wisata Kalibiru yang beberapa waktu lalu sempat viral.Jika sempat melihat postingan tentang hutan Kalibiru yang booming tersebut, pemandangan sore hari di kawasan tersebut memanglah sangat menakjubkan. Dengan berkunjung ke hutan wisata ini, Anda dapat menjadi salah satu pengunjung beruntung yang dapat merasakan ketentraman suasana sore hari Kalibiru.
Agar pengalaman berkunjung ke Kalibiru menjadi tidak terlupakan, ada satu spot panggung yang dibangun di atas pohon pinus. Jika berkesempatan untuk menaiki spot tersebut, mata Anda akan dimanjakan dengan panorama Waduk Sermo dari atas sana. Dengan luasnya perbukitan cantik sebagai hiasan lanskapnya, Kalibiru menjadi wisata wajib untuk dikunjungi di sore hari.
7. Menguatkan Kesan Mistis Candi Ratu Boko di Penghujung Hari
Kesan pertama bagi siapa saja yang berkunjung ke Ratu Boko pasti adalah kemistisannya. Meski dapat membuat bulu kuduk sekejap berdiri, Ratu Boko masih memiliki ciri khas keeksotisannya tersendiri.
Hal ini disebabkan karena bangunan di Ratu Boko sebenarnya adalah sebuah istana. Dengan luas area yang mencapai 250.000 meter persegi, dijamin Anda akan puas mengelilingi istana tersebut. Dengan banyak hiasan khas sebuah hunian raja dan ratu, tidak perlu risau kekurangan spot untuk berfoto.
Pastinya, agar hasil foto menjadi sempurna, berkunjung ke Ratu Boko saat sore hari hendaknya Anda lakukan. Dengan begitu, cahaya matahari saat senja menjadi efek yang menarik saat berswafoto.
Post A Comment:
0 comments: